PaNdAnGLaH kE LaNgIT

Saat hati ku menjerit inginkan kebebasan,
Tika itu aku tak mengerti apa kebebasan yang ku impikan,
Tapi aku masih menuntut kebebasan,
Seperti orang bodoh,
menginginkan sesuatu yang dirinya sendiri tak mengerti,
Ku tersedar saat terbangun dari lena yang ku sangka nyata,
"Pandanglah ke langit..."
kata-kata itu menyedarkan ku erti sebenar makna kebebasan...
Di langit-Mu tuhan,
Burung bebas berterbangan,
Namun mereka tetap dalam aturan-Mu,
Bertasbih pada-Mu,
Meskipun mereka tidak punya akal,
Syukur mereka akan pemberian-Mu,
Sentiasa berlagu di tiung,
Hingga kedengaran cicipannya di telingaku,
Biarpun tak jelas di pendengaranku,
Mereka tidak endah,