renungan mata itu menusuk jantungku...
bisanya membuatku keliru...
antara kebenaran dan kepalsuan
yang kian memamah akal warasku
pada siapa harus ku tanyakan
pada siapa harus aku adukan
pada siapa harus aku sandarkan
pada siapa harus aku percayakan
naluriku bicara kosong
akal warasku menyimpang
gerakku membisu
tempat aku berteduh mulai runtuh
pada siapa harus aku bergantung
langit kian jelas di ruang mata
mendongak mencari pelindung
ku lihat awan berarak
lindungi aku dari terik mentari
lindungi bumi dari kemarau
hanya Dia tempat aku bertanya
hanya Dia tempat aku mengadu
hanya Dia tempat aku bersandar
hanya Dia tempat aku bergantung
No comments:
Post a Comment